Wanita yang diklaim terberat di dunia akan menjalani operasi penurunan berat badan di India. Wanita asal Mesir bernama Eman Ahmed Abd El Aty, 36 tahun, memiliki berat 500 kilogram (kg).
Eman Ahmed Abd El Aty, akan diterbangkan dengan menggunakan pesawat carteran ke Mumbai, India. Di sana, ahli bedah bariatrik Dr Muffazal Lakdawala berencana melakukan tindakan penurunan berat badan.
Seperti disiarkan situs bbc.com (7/12/2016), Kedutaan Besar India di Kairo semula menolak permintaan visanya, karena tidak dapat melakukan perjalanan di sana secara pribadi. Namun setelah seorang dokter bedah men-tweet Menteri Luar Negeri India, permohonan visanya akhirnya disetujui.
Menteri Luar Negeri India Sushma Swaraj, yang juga tenga dirawat di rumah sakit untuk menunggu transplantasi ginjal, cepat merespon dengan menawarkan bantuan.
Selama ini keluarga Abd El Aty mengatakan bahwa Abd El Aty tidak bisa meninggalkan rumah sejak 25 tahun lalu, lantaran beratnya sudah mencapai 500 kg.
Jika klaim tentang berat badannya benar, maka itu akan membuat dia wanita terberat di dunia hidup sebagai pemegang rekor Guinness Book of the Record sampai saat ini masih mencantumkan Pauline Potter dari Amerika Serikat yang memiliki bobot 292 kg enam tahun silam.
Dr Lakdawala, yang telah melakukan operasi penurunan berat badan pada menteri India Nitin Gadkari dan Venkaiah Naidu, mengaku percaya berat Ms Abd El Aty berdasarkan laporan medis Ms Abd El Aty dan foto-foto. Paling tidaknya beratnya 450 kg.
Pada waktu lahir, wanita tersebut memiliki berat 5 kg. Semula didiagnosa dengan penyakit kaki gajah. Setelah itu, Aty juga sempat terkena strok yang mengharuskan ia dirawat di tempat tidur saja di rumah. Ibu dan adiknya yang setia merawatnya.
Lakdawala lalu dipanggil ke Mumbai untuk memeriksanya. “Mereka mengatakan ketika berusia 11 tahun, ia mempunyai berat badan yang sangat besar. Ia hanya bisa merangkak, tak bisa berdiri,” kata Lakdawala.
“Saya berharap bahwa saya akan dapat membantunya, saya tidak akan mengatakan saya yakin karena saya berpikir bahwa akan menjadi berlebihan,” tambahnya.
Berita Lainnya
Apa Penilaian Terhadap Paslon Pasca Debat Capres?
WARTABUGAR - Debat kedua calon presiden (capres) sudah berlangsung kemarin (7/1/2024). Dalam debat itu menampilkan calon presiden nomor 1 (Anies...
British Council Beri Pelatihan Bahasa Inggris Kepada Ulama, Apa Tujuannya?
WARTABUGAR - Dalam upaya membantu memperkuat religiusitas sebagai elemen spiritual masyarakat, British Council Indonesia, organisasi internasional Inggris untuk hubungan budaya...
Lebih Dari Separo Pemilih Kawatir Hak Suaranya Disalahgunakan
WARTABUGAR - Praxis sebagai agensi public relations (PR) dan public affairs (PA) kembali menggelar survei independen kedua yang bertujuan untuk...
Jangan Main-main, PPATK Pantau Aktivitas Dana Judi Online
WARTABUGAR - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) terus memantau aliran dana yang diduga terkait dengan transaksi judi, baik...
Junta Militer Myanmar Dilarang Hadir KTT ASEAN
Negara-negara Asia Tenggara akan mengundang perwakilan non-politik dari Myanmar ke pertemuan puncak ASEAM di Brunei, tetapi melarang pimpinan junta militer Myanmar tak boleh hadir.
Ini Ruang Ramah Buat Anak-anak di Hardiknas 2021
Dalam rangka memperingati hari pendidikan nasional / Hardiknas, Save the Children Indonesia menyelenggarakan Dialog Anak bersama Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset & Teknolog. Dialog ini bertujuan untuk memberikan ruang yang ramah dan aman bagi anak untuk menyuarakan pengalaman, tantangan selama pembelajaran jarak jauh serta risiko yang dihadapi anak – anak dan harapan anak terhadap pendidikan di Indonesia.