Read Time:57 Second

Untuk mencari strategi baru melawan infeksi tuberculosis (TB)  yang mengancam jiwa, Tim dari Technical University of Munich (TUM), serta Universitas Harvard dan Universitas A & M Texas, Amerika Serikat telah menemukan senjata baru.

Mereka menemukan zat yang dapat mengganggu pembentukan membrane mikro bakteri TB. Zat tersebut, meski dalam konsentrasi rendah dan bila dikombinasikan dengan antibiotik yang dikenal, memiliki efektivitas membasmi TB hingga 100 kali lipat.

Dalam situs scitechdaily.com (28/12/2017), membrane mikro daridari patogen tuberkulosis Mycobacterium tuberculosis terdiri dari lapisan ganda lipid yang merangkum dinding sel, membentuk penghalang eksterior. Ciri struktural adalah asam mycolic, asam lemak beta-hidroksi bercabang dengan dua rantai hidrokarbon panjang.

tim ilmuwan yang dipimpin oleh Stephan A. Sieber, Profesor Kimia Organik di TU Munich, berhipotesis bahwa beta lactones yang terstruktur serupa dapat “menutupi” dirinya sebagai asam mycolic untuk memasuki jalur metabolisme asam mycolic dan kemudian memblokir enzim yang menentukan.

Mereka menemukan protein yaitu beta-lactone EZ120. Zat ini diklaim dapat menghambat biosintesis membrane mikro dan membunuhnya secara efektif.  Di situ Lehmann, mendemonstrasikan selama pekerjaan doktornya bahwa blok inhibitor baru terutama enzim Pks13 dan Ag85, yang memainkan peran kunci dalam penelitian ini. pengembangan mycomembranes.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Teknologi Baterei Mobil Makin Maju Previous post Teknologi Baterei Mobil Makin Maju
Next post Survei Terbaru: Generasi X Lebih Berbahagia daripada Generasi Milenial