Read Time:3 Minute, 57 Second

Halodoc, platform kesehatan terdepan Indonesia, mengumumkan pendanaan saham terbaru seri B sebesar US$65 juta yang dipimpin oleh UOB Venture Management. Termasuk beberapa investor baru lainnya seperti Singtel Innov8, Korea Investment Partners, dan WuXi AppTec serta beberapa investor Halodoc terdahulu.

Ini merupakan pendanaan terbesar kedua Halodoc sejak didirikan pada April 2016. Rencananya Halodoc akan menggunakan dana tersebut untuk kelanjutan pembangunan teknologi dan infrastruktur layanan kesehatan, sekaligus memperluas kerjasama strategis dengan berbagai rumah sakit dan penyedia layanan kesehatan di Indonesia.

Seperti dalam keterangan persnya (4/3/2019), Halodoc merupakan platform layanan kesehatan digital melalui aplikasi pada telepon genggam dan situs internet yang memungkinkan penggunanya untuk dapat melakukan komunikasi langsung ke lebih dari 20.000 dokter berlisensi di Indonesia, kapanpun dan dimanapun.

Demi kenyamanan, pengguna juga dapat melakukan pemesanan cek laboratorium yang dapat dilakukan di rumah serta melakukan pemesanan obat melalui aplikasi di 1.300 apotek rekanan yang dapat diantar dalam waktu kurang dari 1 jam.

Penggunaan platform Halodoc di tahun 2018 meningkat sebesar 2.500%, melebihi ekspektasi awal, yang mencerminkan secara jelas tingginya permintaan akan kenyamanan dan kemudahan akses layanan kesehatan.

Sebagai negara dengan populasi terbesar ke-4 di dunia dengan jumlah penduduk sekitar 260 juta jiwa yang tersebar di 17.000 pulau, akses layanan kesehatan yang andal dan dapat dipercaya masih menjadi salah satu masalah besar di beberapa wilayah di Indonesia.

Berdasarkan data Frost and Sullivan, nilai industri kesehatan di Indonesia diperkirakan akan mencapai USD 21 triliun pada 2019, meningkat dari USD 7 triliun di 2014. Disinilah, Halodoc memegang peranan penting dalam mentransformasikan sektor kesehatan melalui pemanfaatan teknologi yang mutakhir dan solusi yang inovatif. Halodoc dinobatkan sebagai “Most Innovative Start-up in Asia” pada November 2018 oleh Galen Growth Asia, sebuah organisasi yang mengamati ekosistem startup kesehatan di Asia Pasifik.

Jonathan Sudharta, Founder dan Chief Executive Officer Halodoc menjelaskan bahwa dua tahun terakhir ini, pihaknya mengalami perkembangan yang pesat sebagai platform digital kesehatan yang terkemuka di Indonesia.

“Sampai hari ini, Halodoc telah memberikan layanan kesehatan yang nyaman dan terpercaya bagi 2 juta penggunanya setiap bulan, dimana setengahnya berada di luar Pulau Jawa,” ujar Jonathan.

Terdapat potensi yang besar bagi Halodoc untuk memanfaatkan teknologi guna memperluas jangkauan layanan kesehatan konvensional, serta menyediakan akses kesehatan yang lebih baik bagi populasi besar Indonesia.

” Investasi dan kerja sama strategis ini memungkinkan kami untuk mempercepat upaya dalam pembangunan platform digital yang dapat meningkatkan akses dan kenyamanan bagi jutaan pengguna di Indonesia,” imbuhnya.

Sementara itu, Kian-Wee Seah, Managing Director dan CEO UOB Venture Management mengatakan, visi Halodoc adalah menggunakan teknologi untuk memperluas akses pelayanan kesehatan berkualitas dan mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya kesehatan yang terbatas di negara yang luas seperti Indonesia.

” Investasi kami di Halodoc ini merefleksikan pendekatan investasi bertanggung jawab untuk mendukung kemajuan ekonomi dan sosial,” katanya.

Selanjutnya, Edgar Hardless, CEO Singtel Innov8, menjelaskan, pemanfaatan teknologi melalui telepon genggam yang dilakukan oleh Halodoc sebagai platform kesehatan terintegrasi, menghadirkan layanan kesehatan yang terjangkau dan merata bagi masyarakat Indonesia.

“Halodoc memiliki posisi strategis dalam menciptakan dampak besar terhadap ekosistem layanan kesehatan di Indonesia yang lebih baik dan kami sangat senang dapat menjadi bagian dari perjalanan tersebut,” tuturnya.

Halodoc telah bekerja sama dengan lebih dari 1.400 rumah sakit dan penyedia layanan kesehatan di  Indonesia guna meningkatkan kualitas pelayanan rumah sakit.

Kerja sama ini memungkinkan penggunanya untuk memangkas waktu tunggu di apotek serta memanfaatkan kemudahan layanan asuransi pada kunjungan ke rumah sakit. Pendanaan terbaru ini akan digunakan Halodoc untuk menyempurnakan layanan kesehatan baik online ataupun offline melalui kerjasama dengan sejumlah rumah sakit dan mitra penyedia jasa asuransi selama 2019.

“Layanan antar obat di Mitra Keluarga yang difasilitasi Halodoc, membuat tingkat kenyamanan pasien meningkat serta membantu pasien menghemat waktu untuk mendapatkan obat,” jelas Dr Nurvantina Pandina, MM Branding dan Communication Director RS Mitra Keluarga Group, mengomentari investasi baru itu.

Sedangkan, Dr. A Harris Tri Prasetyo, Sp. PD, Direktur Rumah Sakit Pusat Pertamina mengucapkan terima kasih kepada Halodoc karena melalui layanan aplikasi kesehatannya, maka tidak ada lagi jarak antara dokter dan pasien. “Semoga kedepannya Halodoc dapat terus maju dan berkembang!” tuturnya.

Memiliki kesamaan visi terkait masa depan industry kesehatan, Halodoc telah berkerjasama dengan para investornya seperti Openspace Ventures, Grup Clemont, Blibli.com dan InvesIdea. Demikian juga dengan mitra strategis Halodoc, Grup GOJEK yang terus melanjutkan komitmennya terhadap kesuksesan Halodoc. 

Andre Soelistyo, President GOJEK menyebutkan bahwa di GOJEK, pihaknya terus berupaya untuk menemukan solusi-solusi permasalahan untuk menciptakan kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat di Indonesia dan Asia Tenggara. Halodoc memiliki kesamaan visi kerja dengan GOJEK, yang menjadi alasan utama terjalinnya kemitraan kami sejak awal.

“Kami bekerja sama menciptakan GO-MED sebagai salah satu fitur di aplikasi GOJEK yang memberikan akses kepada layanan Halodoc bagi jutaan pengguna aplikasi GOJEK. Kami bangga dapat mendukung Halodoc dan segenap manajemen timnya dan akan terus berkolaborasi untuk semakin mempererat integrasi antara GOJEK dan Halodoc.”

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
serangan jantung dapat terjadi di perjalanan ( Previous post Kenali Gejala Serangan Jantung Bila Bepergian
Pertemuan petani dan pemodal Crowde Next post Crowde Pertemukan Petani-Pemodal Di Acara Temu Tani