DHL Sumbang 5.000 Euro Kepada Anak-anak Korban Bencana di Indonesia

Read Time:2 Minute, 24 Second

WARTABUGAR – Anak-anak merupakan salah satu korban bencana yang menderita. Di samping kehilangan tempat tinggal, mereka mungkin kehilangan orang tua, saudara, atau juga tak punya kesempatan lagi melanjutkan pendidikan.

Atas dasar itu DHL Global Forwarding, cabang spesialis pengangkutan internasional terkemuka dari Deutsche Post DHL Group (atau DPDHL Group), memperingati enam tahun kemitraan dengan SOS Children’s Villages (SOSCV) pada Upacara Donasi DHL GoTeach.

Dalam upacara tersebut, DHL memberikan donasi sebesar € 5.000 kepada SOSCV Indonesia untuk mendukung proyek Pandemic GoTeach, yang menawarkan pelatihan kerja online kepada lebih dari 1.000 anak muda di seluruh Indonesia pada tahun 2020.

ni merupakan aksi sosial DHL yang sudah dilakukan sejak 2014. Bekerja sama dengan organisasi non-pemerintah (LSM) yang berfokus pada mendukung anak-anak tanpa pengasuhan orang tua dan keluarga berisiko, DPDHL Group telah menjangkau lebih dari 2.500 penerima manfaat di Indonesia melalui kegiatan bimbingan dan pendidikan serta sumbangan sebesar € 140.000 (Rp2,4). miliar).

“Sebagai salah satu pemberi kerja terbesar di dunia, Grup mendukung program yang mempersiapkan pencari kerja untuk dunia kerja, terutama selama masa-masa sulit seperti itu. Hari ini, kami bangga memperingati enam tahun kemitraan kami dengan SOS Children’s Villages di Upacara Donasi DHL GoTeach, “kata Thomas Grunau, Kepala Global Strategi Bisnis & Digitalisasi, DHL Global Forwarding.

Dengan dukungan 12 relawan, pelatihan online sesi, yang mencakup topik terkait kelayakan kerja seperti wawancara kerja dan keterampilan menulis resume, akan berlanjut di 2021 sampai langkah-langkah jarak sosial mereda. Program ini merupakan gagasan dari Elok Vinindya Wardhani, Pemasaran dan Komunikasi Perusahaan, DHL Global Forwarding Indonesia, yang diakui atas inisiatif dan usahanya dengan penghargaan CEO organisasi dalam kategori keberlanjutan.

Presiden Direktur DHL Global Forwarding Indonesia, Vincent Yong mengatakan, dalam dunia yang berubah dengan cepat saat ini, pendidikan membuka jalan menuju hari esok yang stabil, berkelanjutan dan sejahtera. Melalui program GoTeach, DHL berharap dapat membantu para pemuda di Indonesia untuk mengembangkan keterampilan dan kepercayaan diri. untuk memasuki dunia profesional.

“Dengan 509 karyawan di semua divisi bisnis yang menjadi relawan selama lebih dari 3.000 jam dalam enam tahun terakhir, GoTeach juga memberikan peluang bagi karyawan kami untuk secara aktif berkontribusi dan berperan dalam komunitas,” pungkas Yong.

GoTeach adalah program tanggung jawab perusahaan berskala grup yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan kerja kaum muda bagi mereka yang berasal dari latar belakang sosial ekonomi yang kurang beruntung. Kegiatan pendidikan dan bimbingan secara teratur diselenggarakan untuk lebih mempersiapkan mereka memasuki dunia kerja.

Selama pandemi COVID-19, pekerjaan dan mata pencaharian telah terpengaruh, memperdalam kebutuhan akan pelatihan dan pendampingan. program, seperti GoTeach, bagi generasi muda kita untuk terus mengembangkan kompetensi dan kapabilitasnya untuk menggapai impiannya.

“SOS Children’s Villages senang dan bangga bisa bergandengan tangan dengan DHL Indonesia untuk mewujudkan komitmen ini, “ujar Gregor Hadiyanto Nitihardjo, Direktur Nasional SOS Desa Anak Indonesia.

Menurut UNICEF, ada sekitar 24 juta siswa yang putus sekolah akibat pandemi, menambah 870 juta siswa atau setengah dari populasi siswa dunia di 51 negara yang belum kembali ke sekolah.