Siapkah 33 juta anak Indonesia tumbuh sehat dan berjuang untuk wujudkan kemajuan bangsa? Setiap anak adalah bagian dari generasi penerus yang akan menentukan arah Indonesia kedepannya.
Sumber daya manusia yang unggul akan membentuk negara yang bisa bersaing dengan negara lain. Untuk itu, perlu adanya komitmen yang kuat dan dukungan dari semua lapisan masyarakat untuk mempersiapkan anak Indonesia sejak dini demi terciptanya generasi maju yang unggul dan berkualitas di masa depan.
Meida Octarina, MCN selaku Asisten Deputi Ketahanan Gizi, Kesehatan Ibu dan Anak, dan Kesehatan Lingkungan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemenko PMK) mengatakan bahwa anak-anak yang sehat dan berkualitas merupakan harapan terbaik untuk masa depan sebuah bangsa.
“Sebagai kelompok populasi yang besar, lebih dari 33 juta anak Indonesia ini akan menjadi penggerak roda kemajuan kedepannya. Dapat dibayangkan, seperti apa majunya Indonesia jika setiap anak dari jumlah tersebut memberikan ide, berinovasi, dan berkarya sesuai kemampuan terbaik mereka,” katanya dalam keterangan persnya (20/3/2019).
Tercatat ada lebih dari 33 juta anak usia dini yang mendominasi piramida penduduk Indonesia saat ini.Dukungan seluruh masyarakat mutlak diperlukan mengingat Indonesia diprediksiakan menjadi negara maju di tahun 2045.
Prediksi tersebut bukan tanpa perhitungan, riset terbaru menunjukkan Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia diprediksi mencapai US$ 10 triliun pada 2030 dan berada di peringkat ke-4 sebagai negara dengan perekonomian terbesar dunia. Posisi tersebut akan menjadikan Indonesia sebagai salah satu big emerging market di dunia.
“Harapan yang mengiringi usia 100 tahun Indonesia pada tahun 2045 tentunya harus diikuti dengan tumbuhnya generasi yang memiliki kualitas yang mumpuni. Fenomena Bonus Demografi juga harus dimanfaatkan dengan bijak agar anak Indonesia berkembang menjadi lebih berdaya dan produktif,” sambung Meida.
Pun, untuk mengemban amanat ini pemerintah tidak dapat bekerja sendiri, seluruh elemen masyarakat memiliki porsi masing- masing untuk memberikan dukungan, salah satunya dengan pemenuhan gizi anak dan jaminan akses untuk mendapatkan gizi yang optimal.
“Maka, kami mengapresiasi SGM Eksplor yang mencetuskan gerakan dukungan bagi 33 Juta Anak ini serta komitmennya yang konsisten selama ini dalam menyediakan produk bergizi yang terjangkau bagi anak Indonesia,” ungkap Meida dalam acara yang digelar di SGM Eksplor, di Hermitage Hotel, Cikini, Jakarta Pusat.
Tubuh yang sehat dengan nutrisi lengkap merupakan salah satu fondasi tumbuh kembang optimal anak yang menentukan kualitas mereka di masa depan. (usy)
About Post Author
Berita Lainnya
Manulife Luncurkan Produk Asuransi Hari Tua, Apa Benefitnya?
WARTABUGAR - Manulife Indonesia meluncurkan Manulife Saving Protector (MSP), sebuah asuransi dwiguna yang diperuntukkan bagi nasabah perorangan untuk mempersiapkan dana...
Perhatikan, Ini Penyebab Anak Susah Makan
WARTABUGAR - Belakangan ini kita melihat banyak anak yang mengalami kesulitan makan. Tidak mau ketika diajak makan. Prof. dr. Badriul...
Anak Perlu Dilindungi Dari Bahaya Rokok
WARTABUGAR - RUU Kesehatan Omnibus Law, yang saat ini sedang dalam proses pembahasan di DPR dan disinyalir bertujuan mengakomodir upaya...
Alam Sutera Undang Siswa SD Di Bali, Ada Apa?
WARTABUGAR - PT Alam Sutera Realty Tbk, melalui anak perusahaannya yaitu PT Garuda Adhimatra Indonesia (GWK Cultural Park) menyelenggarakan program...
Wings Gencarkan Program Baby Happy Diapers
WARTABUGAR - Indonesia menempati urutan ketiga negara fatherless country di dunia. Fenomena ini muncul akibat tidak adanya peran dan keterlibatan...