Banyak orang tua membolehkan anak-anaknya untuk menggunakan lensa kontak. Tujuannya, agar bisa berpenampilan baik. Mereka menganggap, lensa kontak tetap aman dipakai oleh orang dewasa dan anak-anak.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa lensa kontak multifokal untuk mencegah atau memperlambat perkembangan rabun dekat (miopia) pada anak-anak. Lensa kontak juga bisa meningkatkan harga diri dan kualitas hidup anak dan remaja.
Namun Mark A. Bullimore dari University of Houston College of Optometry, Houston, Amerika Serikat, memperingatkan akan bahayanya, meski lebih rendah. Dalam situs sciencedaily.com (2/6/2017), Bullimore melihat adanyatanda-tanda kemungkinan pembengkakan yang disebut “kejadian infiltrasi kornea.” “Meski kejadian ini biasanya ringan, sekitar lima persen merupakan infeksi serius yang disebut keratitis mikroba,” ujarnya.
Data itu didasarkan pada analisa dari sembilan penelitian prospektif termasuk 1.800 penggunaan lensa kontak lembut pada pasien berusia tujuh sampai 19 tahun. Dari situ ditemukan kejadian infiltrasi kornea yang rendah: 136 kasus per 10.000 tahun. Satu studi retrospektif besar menunjukkan bahwa tingkat kejadian ini lebih rendah pada anak-anak yang lebih muda: 97 per 10.000 tahun pada anak-anak berusia 8 sampai 12 tahun, dibandingkan dengan 335 per 10.000 tahun pada remaja berusia 13 sampai 17 tahun.
Keratitis mikroba jarang ditemukan, tanpa ada kasus yang dilaporkan dalam penelitian prospektif. Sebuah studi retrospektif melaporkan tidak ada kasus keratitis mikroba pada anak yang lebih muda. Pada remaja, tingkat keratitis mikroba adalah 15 kasus per 10.000 tahun – serupa dengan yang dilaporkan pada orang dewasa. Risiko komplikasi yang lebih tinggi pada pasien yang lebih tua tampaknya terkait dengan faktor risiko perilaku, seperti mandi dan tidur siang ketika lensa kontak masih terpasang.
About Post Author
Berita Lainnya
Lebih Dari Separo Pemilih Kawatir Hak Suaranya Disalahgunakan
WARTABUGAR - Praxis sebagai agensi public relations (PR) dan public affairs (PA) kembali menggelar survei independen kedua yang bertujuan untuk...
Jangan Main-main, PPATK Pantau Aktivitas Dana Judi Online
WARTABUGAR - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) terus memantau aliran dana yang diduga terkait dengan transaksi judi, baik...
Junta Militer Myanmar Dilarang Hadir KTT ASEAN
Negara-negara Asia Tenggara akan mengundang perwakilan non-politik dari Myanmar ke pertemuan puncak ASEAM di Brunei, tetapi melarang pimpinan junta militer Myanmar tak boleh hadir.
Ini Ruang Ramah Buat Anak-anak di Hardiknas 2021
Dalam rangka memperingati hari pendidikan nasional / Hardiknas, Save the Children Indonesia menyelenggarakan Dialog Anak bersama Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset & Teknolog. Dialog ini bertujuan untuk memberikan ruang yang ramah dan aman bagi anak untuk menyuarakan pengalaman, tantangan selama pembelajaran jarak jauh serta risiko yang dihadapi anak – anak dan harapan anak terhadap pendidikan di Indonesia.
PPATK dan KY Lakukan Kerjasama Di Bidang Pengawasan Hakim, dan Calon Hakim Agung
Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Dian Ediana Rae menerima kunjungan kerja Ketua Komisi Yudisial (KY) Mukti Fajar Nur Dewata. Untuk melanjutkan kerjasama di bidang pengawasan hakim, dan calon hakim agung.
Tak Cuma Pelajar Atau Mahasiswa, Pintek Juga Edukasi Lembaga Pelatihan Kerja
Pintek memberikan solusi permodalan untuk kebutuhan peningkatan fasilitas Lembaga Pelatihan Kerja untuk meningkatkan kemampuan kerja dan memberikan kemudahan pendanaan.