Jangan dibiasakan atau sering memakan daging merah, meskipun sudah melalu berbagai proses. Sebab bisa menimbulkan risiko penyakit radang usus diverticulitis. Hasil riset yang dimuat di sciencedaily.com (12/1/2017), mengungkapkan hal itu.
Penelitian terhadap 764 orang yang gemar menyantap daging merah termasuk daging olahan, seperti daging ayam dan ikan. Selama periode pemantauan 26 tahun, beberapa 764 orang dikembangkan diverticulitis.
Namun ada dugaan lain. Mereka yang makan jumlah yang lebih tinggi dari daging merah cenderung menggunakan obat anti-inflamasi umum dan obat penghilang rasa sakit lebih sering; perokok berat; dan mereka kurang mungkin untuk berolahraga penuh semangat. asupan serat mereka juga lebih rendah. Mereka yang makan lebih banyak unggas dan ikan lebih mungkin untuk berolahraga penuh semangat, mengambil aspirin, dan merokok kurang.
Diverticulitis terjadi ketika kantong kecil atau tonjolan lapisan usus (divertikula) menjadi meradang. Di Amerika Serikat terdapat kasus lebih dari 200.000 pasien rawat inap setiap tahun dengan biaya tahunan sebesar US$ 2 miliar.
Kasus baru kondisi terus meningkat, khususnya di kalangan orang muda. Sebanyak 4 persen dari mereka yang terkena akan mengalami komplikasi jangka berat atau panjang, seperti perforasi pada dinding usus, abses, dan fistula.
Masih banyak orang belum mengetahui penyebabnya. Namun, diverticulitis diduga dikaitkan dengan merokok, penggunaan non-steroid anti-inflammatory (NSAID), aktivitas fisik, dan obesitas. Asupan serat makanan tidak mencukupi juga ditengarai ikut berperan.
About Post Author
Berita Lainnya
Lebih Dari Separo Pemilih Kawatir Hak Suaranya Disalahgunakan
WARTABUGAR - Praxis sebagai agensi public relations (PR) dan public affairs (PA) kembali menggelar survei independen kedua yang bertujuan untuk...
Jangan Main-main, PPATK Pantau Aktivitas Dana Judi Online
WARTABUGAR - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) terus memantau aliran dana yang diduga terkait dengan transaksi judi, baik...
Junta Militer Myanmar Dilarang Hadir KTT ASEAN
Negara-negara Asia Tenggara akan mengundang perwakilan non-politik dari Myanmar ke pertemuan puncak ASEAM di Brunei, tetapi melarang pimpinan junta militer Myanmar tak boleh hadir.
Ini Ruang Ramah Buat Anak-anak di Hardiknas 2021
Dalam rangka memperingati hari pendidikan nasional / Hardiknas, Save the Children Indonesia menyelenggarakan Dialog Anak bersama Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset & Teknolog. Dialog ini bertujuan untuk memberikan ruang yang ramah dan aman bagi anak untuk menyuarakan pengalaman, tantangan selama pembelajaran jarak jauh serta risiko yang dihadapi anak – anak dan harapan anak terhadap pendidikan di Indonesia.
PPATK dan KY Lakukan Kerjasama Di Bidang Pengawasan Hakim, dan Calon Hakim Agung
Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Dian Ediana Rae menerima kunjungan kerja Ketua Komisi Yudisial (KY) Mukti Fajar Nur Dewata. Untuk melanjutkan kerjasama di bidang pengawasan hakim, dan calon hakim agung.
Tak Cuma Pelajar Atau Mahasiswa, Pintek Juga Edukasi Lembaga Pelatihan Kerja
Pintek memberikan solusi permodalan untuk kebutuhan peningkatan fasilitas Lembaga Pelatihan Kerja untuk meningkatkan kemampuan kerja dan memberikan kemudahan pendanaan.