Read Time:1 Minute, 3 Second

Dalam jurnal EMBO Molecular Medicine, penelitian yang dilakukan Profesor Przemyslaw (Mike) Sapieha, dari University of Montreal dan seorang peneliti di Montreal Hôpital Maisonneuve-Rosemont (keduanya di Kanada) terhadap tikus menunjukkan bahwa diet tinggi lemak dapat menyebabkan ketidakseimbangan dalam mikroba usus yang mengarah ke usus. Kemudian ia akan merangsangpembentukan pembuluh darah baru di retina. Ini bakal menimbulkan degenerasi makula terkait dengan usia (AMD).

Untuk studi mereka, para peneliti melakukan serangkaian percobaan menggunakan model tikus AMD. Tikus dikelompokkan dalam 2 grup: kelompok tikus yang diberi diet normal dan tikus yang diberi diet lemak tinggi. Mereka melakukan ini untuk menghilangkan potensi obesitas untuk secara langsung yang mempengaruhi hasil.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa diet tinggi lemak muncul untuk mempercepat pembentukan pembuluh darah baru pada tikus AMD dengan mengubah microbiome usus. “Hasil studi kami menunjukkan bahwa diet tinggi lemak akan membuat mikroba usus akan bekerja mengganggu pembuluh darah dan menimbulkan penuaan mata,” kata Sapieha.

AMD merupakan penyebab utama hilangnya penglihatan antara senior. Sebagai penyakit berlangsung, itu mengaburkan tajam, penglihatan sentral yang kita butuhkan untuk melihat benda-benda langsung di depan kita, seperti membaca, mengemudi, menjahit, dan menggunakan komputer atau perangkat seluler.

AMD menempati peringkat ketiga penyebab kebutaan globala dan penyebab utama gangguan utama di negara-negara industri. Sekitar 10 juta orang di Amerika Utara hidup dengan AMD.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

About Post Author

Wanita Terberat di Dunia Akan Dioperasi Bariatrik di India Previous post Wanita Terberat di Dunia Akan Dioperasi Bariatrik di India
Harapan Hidup Penderita Stroke Dipengaruhi Status Perkawinan Next post Harapan Hidup Penderita Stroke Dipengaruhi Status Perkawinan